Untuk jalankan proses komunikasi lewat handphone, kamu membutuhkan pulsa. Pulsa Genggam bekerja sebagai alat satuan perhitungan ongkos telepon. Tanpa pulsa, kamu nggak dapat nikmati fasilitas seluler yang ada di handphone.
Selama ini kami mengenal ada pulsa prabayar dan pascabayar. Keduanya sama-sama dapat digunakan untuk melancarkan proses komunikasi, tapi mereka miliki karakteristik tertentu yang membedakannya.
Karakteristik tersebut terletak berasal dari segi pembayarannya dan pola kerja yang berbeda. Kenapa demikian? Nah, tersebut ini ulasan lengkap tentang beda pulsa prabayar dan pascabayar. Kira-kira mana yang cocok dengan kebutuhanmu? Simak beda
Pulsa Prabayar
Namanya juga prabayar, bermakna pulsa kudu dibayarkan sebelum akan digunakan. Kalau kamu belum membeli pulsa, maka fasilitas seluler ini nggak dapat digunakan. Artinya, kamu kudu beli dulu pulsa sebelum akan mengfungsikan fasilitas seluler.
Untuk mengaktifkan nomor prabayar, kamu lumayan registrasi nama, nomor KK dan NIK untuk mengaktifkannya dan sebagai identitas bahwa nomor itu milik kamu. Registrasi dapat kamu jalankan sendiri atau di outlet pembelian kartu SIM. Hal ini tidak sama dengan fasilitas prabayar yang mengharuskan registrasi nomor di kantor cabang provider.
Selain itu, kamu juga dapat mengisi pulsa kapan saja. Begitu pulsa habis, kamu dapat langsung mengisinya lewat outlet agen pulsa, ATM, m-banking, e-commerce, aplikasi fintech, dan juga lewat mini market. Pembelian pulsa prabayar juga dinilai lebih enteng dibandingkan dengan pulsa pascabayar karena kamu nggak bergantung pada tagihan setiap bulannya.
Nomor prabayar juga miliki jaman aktif. Kalau kamu nggak mengisi pulsa dalam periode jaman aktif nomor tersebut, maka nomor dapat hangus dan nggak dapat digunakan lagi. Oleh karena itu, terkecuali pulsa prabayarmu udah habis, sangat disarankan untuk langsung mengisinya. Hal ini ditunaikan untuk menghindar nomor menjadi hangus.
Pulsa Pascabayar
Pulsa pascabayar merupakan type pulsa yang sifatnya seperti ‘berlangganan’ karena kamu dapat terikat kontrak dengan provider untuk membayar tagihan penggunaan pulsa di setiap bulannya.
Pembayaran tagihan dapat ditunaikan lewat ATM, m-banking, e-commerce, aplikasi fintech atau lewat fitur autodebet kartu kredit. Untuk ikut fasilitas pascabayar, kamu kudu jalankan migrasi nomor menjadi nomor pascabayar. Kamu dapat melakukannya dengan mendaftarkan diri di provider.
Keunggulan berasal dari pascabayar adalah kamu dapat menyesuaikan dan mengendalikan penggunaan pulsa. Jadi kamu dapat menyesuaikan limit penggunaan. Sebetulnya, harga paket pulsa pascabayar dinilai lebih tidak mahal karena berbentuk akumulatif selama satu bulan. Hal ini dapat membantumu untuk memiliki rencana keuangan untuk keperluan pulsa. Pihak provider biasanya mengimbuhkan sebagian fasilitas yang disesuaikan dengan kebutuhanmu.
Kamu juga nggak kudu bolak balik mengisi pulsa karena keperluan pulsamu tercukupi supaya kamu nggak kudu risau nomormu hangus misalnya telat mengisi pulsa. Apalagi bagi kamu yang sibuk dan nggak dapat meninggalkan handphone sejenak, pulsa pascabayar dapat menjadi pilihan.
Walaupun nggak kudu sibuk mengisi pulsa, tagihan pascabayar dapat membengkak misalnya kamu memakainya lebih berasal dari batas limit penggunaan. Bila penggunaan melewati batas limit, biasanya dapat ada pemberitahuan berapa sisa kuota yang ada.
Jika sisa kuota habis, kamu dapat dikenai ongkos tambahan. Biaya tersebut dapat dikenai berdasarkan penggunaan fasilitas seluler yang diakses. Oleh karena itu, kamu kudu menegaskan limit penggunaan yang udah ditetapkan lumayan untuk kebutuhanmu.
Pulsa prabayar dan pascabayar memang miliki fungsi yang sama sebagai alat satuan perhitungan telepon. Yang membedakan berasal dari keduanya adalah proses kerja pulsa dan segi pembayarannya. Beda pulsa prabayar dan pascabayar bukanlah suatu penghalang. Kamu dapat menentukan type pulsa mana yang paling cocok untuk keperluan komunikasimu.